Skip to main content

Posts

Showing posts from 2021

Sejenak

Sebelumnya aku tidak pernah membayangkan riuh yang bergelagar di atas altar. Pada setiap nama yang disebut menjadi rahasia Indah paling dalam. Malam berlalu di balik punggung. Rahasia malam tidak pernah berpisah, di antara kata-kata yang belum pernah tersampaikan. Biar resah menggasing di antara pundak, meresapi udara malam yang teduh, hingga gerimis gemercik melarung di antara malam mu. Dan kau tidak pernah tahu apa yang terjadi. 25.11.21

Ingatan Buku: Mitos Kecantikan

Ingatan Buku: Mitos Kecantikan Cantik pada dunia modern dibentuk dari sebuah industri raksasa yang saling berkaitan. Utamanya tersebar dan terdoktrin melalui budaya massa. Revolusi Industri dan uang cukup mampu merevolusi tentang definisi kecantikan pada perempuan. Kecantikan dibentuk dan dijadikan patokan pada model yaitu orang lain. Untuk menjadi cantik harus merasakan kekerasan, dan kesakitan sehingga mampu masuk dalam hidup masyarakat. Di Inggris wanita harus mengalami kekerasan secara seksual untuk terus bisa hidup dan bekerja*. Masalahnya kecantikan seperti ini seperti syarat mutlak untuk dibilang Indah. Kekerasannya dalam bentuk apa? Diet ketat, pakaian yang menyesakkan, sepatu yang bikin sakit, serta obat-obatan kecantikan lainnya. Untuk menjadi cantik harus diseragamkan seolah-olah itu bentuk mutlak pada hidup. Perempuan juga dibentuk seolah-olah takut menjadi tua, dan generasi tua bermusuhan dengan generasi muda.  Jujur buku ini lebih tebal karena menghadirkan fak

Ingatan Filsafat: Sejarah (ibn Khaldun)

Ingatan Filsafat: Sejarah (Ibn Khaldun) Oleh FF Serajah merupakan sebuah catatan tentang peradaban manusia akan perubahan revolusi dalam suatu kelompok masyarakat besar atau negara. Dalam penulisan sejarah pun tidak boleh sembarangan, apalahi penulis harus memiliki kualifikasi khusus dalam memandang masyarakat. Ibn Khaldun, singkatnya penulisan sejarah tidak boleh memihak siapapun, memandang dalam satu sisi, dan harus relevan dengan zaman.  Sejarah singkatnya berjalan stagnan dalam elipsis berputar yang gitu-gitu aja. Mirip dengan kekekalan energi dan ucapan Fredrick Nietzsche, energi selalu mengurai berubah menjadi bentuk lain, ia abadi berputar-putar menjadi kekal membentuk dan mengurai kembali. Begitu juga dalam pandangan sejarah berdasarkan alurnya. Masyarakat yang lahir harus berusaha dalam persamaan rasa dan kecukupannya, ketika mereka sudah punya sumber daya yang sama-sama cukup maka akan ada masa di mana mereka saling berkompetisi, lalu bermalas-malasan menikmati ha

Jeruji Kata

Mari kembali lagi, Kau abadi dalam rengkuh elegi malam hari, Di simpan segala purnama pada genggam menjelang, Nuansa biru menguning di atas tanya kehendak diri, Akan hadir kedamaian dalam hati, tak ada tanya atau pun meminta, Maka ia bintang yang selalu abadi, Bersinarlah seperti kejora di hati, Tiada yang tau pasti, Namun, benarkah ia kan abadi? 12.10.21

Ingatan Filsafat: Bijaksana

Ingatan Filsafat: Bijaksana Oleh FF  Apa yang membuat manusia berbeda dengan hewan? Tentu semua orang tau, yaitu akal. Kalau kata plato kita juga hewan, tapi berakal makanya disebut manusia. Jika kita kehilangan akale jadi tinggal? Hewannya saja. Makanya kalau urusan ranjang manusia berubah menjadi *hewan, nafsu menyelimuti. Itu juga kalo manusianya tidak paham tentang etika dan seni bersenggama secara mikro dan makro kosmos.  Namun, apa yang membuat kita menjadi manusia secara tingkat manusia sejati? Yaitu kebijaksanaan. Kebijaksanaan adalah sebuah piikiran dan tindakan dalam pengalaman, pengetahuan dan intuisi yang aktif dalam kebaikan bagi diri dan orang lain. Kebijaksanaan sendiri ini bisa diraih dan didalami melalui beragam cara. Dari konfisius sendiri bisa melalui refleksi, imitasi dan pengalaman. Jika dalam Tao kebijaksanaan melalui kepedulian, keringkasan, dan kemanusiaan. Semua Agama tentu dalam tingkat manusia tertinggi memcapai pada kebijakan tertinggi juga, dal

Ingatan Buku: How to Respect Myself

Ingatan Buku: How to Respect Myself Oleh Yoon Hong Gyun Buku ini merupakan buku improvement diri yang saya suka. Ga heran kalau buku ini laris di pasaran Korea Selatan, atau mungkin karena masyarakat Korea banyak yang mengalami krisis diri. Perihal krisis jati diri tidaklah mudah di era modern ini, semua serba cepat, mandiri, egois dan kebutuhan tersier yang semakin variatif seolah-olah kita menjadi masuk ke dalam kebutuhan primer, seperti pulsa, netflix, Spotify, YouTube premium dll. Sebab perasaan yang semakin individual inilah yang membuat manusia mengalami konsekuensi diri, seperti kesepian, overthinking dan sebagainya. Jadi perihal perasaan seperti ini mempengaruhi pola pikir, sikap dan prinsip manusia selama menjadi tua atau lebih dewasa. Menurut saya, orang kota yang lebih banyak mengalami fenomena seperti ini. Nah, kenapa saya bilang bagus? Karena buku ini banyak mengutip, memetakan permasalahan diri secara terkini. Sehingga saya sebagai pembaca merasa relate dan de

Ingatan Buku: Ancika

Ingatan Buku: Ancika Oleh Pidi Baiq Pidi baiq membawa satu lagi jalinan cerita Dilan ke dalam suatu momentum titik puncak perubahan kepribadian tokoh Dilan. Bersama Ancika sebagai penutur kelanjutan cerita petualangan Dilan si anak geng motor berlanjut. Berbeda dari Milea. Ancika menjadi sosok mandiri, lebih dingin, dan terkesan tomboy. Dari cerita inilah ditampilkan bagaimana perubahan psikologis dan kedewasaan Dilan yang sudah kuliah menjadi lebih terlihat daripada di buku-buku sebelumnya (tentu karena masih SMA). Dilan menjadi sosok idaman satu paket cewek-cewek karena keunikannya, mudah membaur dan cair. Mana dia anak geng motor kuliah di ITB, beasiswa juga pula, kurang perfect apa lagi tuh? Tapi emang sih anak seni, filsafat, dan komunikasi bersatu apalagi punya kemampuan komedi yang cukup baik, itu menjadi sebuah senjata ampuh dalam menghadapi hidup. Di sini saya tidak membahas cerita di dalam bukunya. Tapi bagaimana kisah Dilan ini dibawa sebagai penutup dari buku se

Ingatan Buku: Childfree and Happy (Victoria)

Ingatan Buku: Childfree and Happy Oleh Victoria Tunggono Di jagat maya sedang trend isu yang masih diperbincangkan pro kontranya di Indonesia. Apalagi di Twitter, banyak hilir mudik opini-opini tentang konsep hidup childfree atau childless. Kenapa bisa ramai diperbincangkan? Karena konsep hidup childfree berupaya untuk hidup sepanjang umur tanpa memiliki anak kandung. Seyogyanya fade kehidupan umum harusnya memiliki anak, tetapi childfree memiliki pendapat lain soal anak. Buku ini membuat saya mengenal lebih dalam secara personal konsep hidup childfree dari kacamata penulis. Uniknya penulis di sini sudah memiliki anak, meski dari pernikahan masa lalunya. Ia meyakini childfree ketika menikah lagi. Satu poin yang pertama saya dengar pertama kali tentang konsep hidup satu ini, Egois. Bagaimana seorang perempuan yang memiliki rahim tidak mau memiliki anak dengan banyak alasan yang menurut saya bisa ditolerir. Seperti, takut badannya berubah, takut anak-anak, malas mengurus anak

Ingatan Filsafat: Sejarah (Hegel)

Ingatan Filsafat: Sejarah (Hegel) Oleh FF Sejarah dalam pandangan hegel ibarat sungai yang mengalir. Aliran sungainya adalah akal, dan airnya adalah roda zaman. Maka bentuk kebijaksanaan dan kebenaran itu beda-beda pada setiap generasi, jadi kita ga bisa hakimin sebuah hukum atau kebijaksanaan masa lalu. Kecuali hanya kita refleksikan ke dalam kebijaksanaan masa kini. Pada sejarah, tidak ada yang namanya kebenaran abadi. Kecuali kita mengalami roh dalam diri. Roh yang di maksud ialah, pemahaman bahwa kita merupakan bagian dari alam kemudian sadar kita juga memiliki diferensiasi terhadap alam (sekularisme). Beda lagi dengan "Roh dunia", ia adalah pemahaman-pemahaman umum dunia yang sedang berjalan di zaman tersebut. Menurut Hegel juga, dunia berjalan lurus menuju semakin logisnya manusia. Tapi menurut Nietzsche dunia ini adalah perputaran alur yang gitu-gitu aja. Kalo saya bisa simpulkan dunia bergerak layaknya Peer polanya. Dia melingkar-lingkar namun berjalan lur

Ingatan Buku: Bukan Sekadar Cinta

Ingatan Buku: Bukan Sekadar Cinta Oleh Fine Phillip Pada tahap selanjutnya buku ini aku rangkum secara sederhana. Saat ini aku menjadi pengantar makanan, alih-alih butuh uang tetapi lebih banyak ku habiskan waktu sendirian untuk membaca buku. Apalagi dengan berkeliling keluar rumah membuat diriku tidak terjebak dalam ruangan kamar. Aku yakin, jika hidup aku seperti film besutan pixar "Toy Story" mereka para barang-barang mungkin sudah bosan melihat aktivitas pekerjaan dan peletakan barang aku yang tidak ada variasinya. Okey, kembali pada bacaan buku.  Seminggu aku membaca buku ini seperti melihat buku harian seorang perempuan kota yang sibuk menafsir-nafsir mimpi serta sekaligus menjalani hidup realita tanpa kompromi.  Fina membawa buku ini terasa ringan sehingga tiap tulisan bisa membuat kita paham apa yang kita lihat di kehidupan fina saat itu. Terlebih lagi dengan layout dan ilustrasi keren sehingga buku ini cocok di capture, untuk sekadar dijadikan story di me

Hari Kebebasan

Aku yakin ada hari di mana manusia bisa merasakan bebas secara penuh tanpa rasa manipulatif, sehingga dia tidak merasakan sebiji kekhawatiran tentang dirinya di kemudian hari. Ada hari di mana manusia merasakan kebebasan. Tanpa berencana, menghitung jatah-jatah kehilangan, atau sekedar mengumpulkan uang sebagai bentuk normatif bahwa kita adalah manusia terkini, bukan pengangguran. Hari itu akan hadir pada sela-sela ketakutan,namun setelah itu dia timbul menjadi perasaan penuh, mencintai sekelilingnya dan merasakan empati, simpati tiada batas. Hari itu ialah sehari sebelum kiamat. Di mana berita-berita akan selalu meneror hari-hari, tentang bencana yang akan dihadapi pada hari kiamat besok. Ilmuwan mencari cara bagaimana menunda kiamat, pemeran agamawan-agamawan mengutuk bumi tentang azab-azab perlakuan manusia, berita gosip sibuk meliput persiapan selebritis-selebritis dalam menghadapi kiamat, ada yang sudah punya doom anti kiamat, ada yang menangis sesegukan, ada yang sibuk membuat su

Ingatan Buku: Laki-laki Memang Tidak Menangis Tapi Hatinya Berdarah, Dik

Ingatan Buku: Laki-laki Memang Tidak Menangis Tapi Hatinya Berdarah, Dik Oleh Rusdi Mathari Saya kenal buku beliau dari sebuah tulisan di mojok.co kemudian ke buku "Pintar saja tak punya, apalagi bodoh". Sebelum akhirnya beliau sudah selesai dengan kerlap kerlip dunia. Buku terakhir almarhum ini, menjadi sebuah penutup tulisan tentang afeksi perasaan seorang laki-laki, betapa melankolinya beliau terhadap perempuan dan lingkungan sekitar. Melalui visual, pandangan mata kemudian ia berkontemplasi pada setiap perasaan yang terjadi. Saya pernah merasakan ritme itu, seakan semesta memeluk diri, berirama pada ingatan masa kemudian menari-nari di dalam imaji. Aku paham tulisan yang mengantarkan pada metafora-metafora seakan menjadi "lebay", namun berbeda pada buku ini, justru di dalamnya penuh kesederhanaan, dan keromantisan. Apa itu "Alay"? seolah tiap kata-kata buku ini membawa saya kembali pada setiap bayangan gambar diri.  Itulah gambaran sisi fem

Ngaji Filsafat: Ideologi (Loise Althusser)

Ngaji Filsafat: Ideologi (Loise Althusser) Oleh FF Ideologi merupakan sebuah paradigma yang diterapkan secara "maklum" oleh masyarakat. Ideologi tidak merepresentasikan dunia nyata, ia berawal dari bayangan imajiner "orang", kemudian dirumuskan dan diterapkan pada kehidupan, apakah ada kecocokan antara dunia nyata atas pemikiran imajinernya tersebut. Jika akhirnya pemikiran itu bisa adaptif, disebarluaskan, lalu menjadi aturan dasar hidup, maka ia sudah menjadi ideologi. Intinya ideologi merupakan kesepakatan bersama dalam bermasyarakat dan menjadi asas dasar sebuah aturan atau "pemakluman" cara hidup bermasyarakat. Beda negara, beda ras ada cara hidup yang berbeda dari tempat kita tinggal. Persis dengan hegemoni, ideologi ini merupakan alat utamanya yang berakar dari basic-structure dan super-structur. Tidak mungkin individu tidak nemiliki ideologi, manusia sejak lahir secara sadar atau tidak sadar dilatih untuk menerima ideologi dimulai dari

Ingatan Filsafat: Hegemoni (Gramsci)

Ingatan Filsafat: Hegemoni (Antonio Gramsci)  Oleh FF Hampir satu bulan lebih saya absen dalam belajar Filsafat. Ada banyak faktor, sih, kenapa itu bisa terjadi. Dari semua tahapan proses belajar. Tahap konsistensi merupakan bagian tersulit. Semoga kita diberikan kekuatan untuk melalui tahap kejenuhan.  Okey, saya akan coba mengingat kembali apa yang saya pelajari tentang satu kata yang paling dekat dengan kita namun tidak terlihat. Ya mungkin bisa dibilang ia nomor 3-4 lebih dekat, soalnya nomor 1 Tuhan haha...  Yaitu Hegemoni. Kita sering dengar satu kata sakti itu. Pernah ga sih kita melakukan sesuatu karena orang lain juga melakukan dan kita sadar itu suatu bentuk kewajaran, yaitu common sense. Common sense ini berupa bentuk keyakinan, kepatuhan, budaya maupun tradisi sehari-hari yang kita lakukan dan maklumi. Sadar ga, kalo common sense ini merupakan bagian dari hegemoni itu sendiri, di mana ketika kita melakukan ini secara tidak sadar maupun sadar tapi dengan kesadara

langit abu-abu

Ingin ku miliki langit cerah merekah, namun terangkum langit abu-abu. Ku hinggap tak sampai, rahimnya bersedih dengan cinta segala masa. Tapi tetap ku gapai dalam cinta sedu sedang. 15.06.21

Ingatan Buku:...oh film

Ingatan Buku:...oh film Oleh Misbach Yusra Biran Buku selanjutnya kembali ke kolam jati diri saya pada dunia filem. Sebenarnya buku ini sudah saya beli bertahun-tahun lalu lamanya itu juga karena obral diskon gramedia saat di Jogja/pameran buku. Entah kenapa saya aelalu abstain untuk membaca buku ini. Baru saat inilah saya mengumpulkan niat untuk membaca semua buku yang tidak pernah saya sentuh sebelumnya. Demi apa? Ya agar bisa membeli buku baru lagi. Saya kira sebelumnya buku ini merupakan jarya non-fiksi yang berisi teori-teori praksis dan taktis dalam dunia perfileman. Tapi ternyata isinya berupa cerpen-cerpen fiksi yang kerap terjadj di dalam dunia perfileman Indonesia, tentang fenomena pengkaryaan hingga balada kisah asam, manis, pahit orang-orang di dalam dunia perfileman nasional.  Setelah saya membaca buku ini terasa ada kedekatan emosional, mungkin karena saya juga pernah terjun dalam dunia tersebut meskipun masih skala dunia kampus. Menurut hemat saya, buku ini m

Ingatan buku: Lingkar Tanah Lingkar Air

Ingatan Buku: Lingkar Tanah Lingkar Air Oleh Ahmad Tohari Di antara kesibukan yang tidak jelas, masih saja saya selesaikan berbagai bacaan buku. Meski semangat menipis tidak seperti tahun-tahun lalu. Ada kegamangan ketika membaca, namun tidak ada di kolam yang tepat. Untuk apa saya baca? Jika tidak ada nilai praksis dan berbagi pada yang sehobi? Meski disini mengobati juga sih, semoga berarti. Jarang saya membaca buku fiksi, bukan karena sok atau apa. Tapi saya minim referensi. Selagi ini, saya baca saja buku-buku yang tidak pernah saya buka dari zaman kuliah. Oh ya, ternyata buku ini sangat keren dengan gaya penceritaan yang sederhana. Amat, nama tokoh utamanya. Kita diajak mengenal situasi di mana Indonesia belum merdeka dan sesudahnya. Tapi dari perspektif orang pesantren yang sama-sama ingin merdeka, seperti orang-orang republik (politik). Amat menjadi gambaran penting bagaimana kelompok atau organisasi tidak serta merta menenggelamkan semua pribadi manusianya dalam sat

Ingatan Filsafat: Kritik Modernisme Marcuse (Manusia 1 Dimensi)

Ingatan Filsafat: Kritik Modernisme Marcuse (Manusia 1 Dimensi) Oleh FF Sebelum kita sadar bahwa fase dalam hidup tentangg mengarungi kesepian dan kehidupan merasa penuh rekayasa tanpa kita tahu apapenyebabnya, Herbert Marcuse sudah memikirkan hal ini dalam kritik modernismenya. Kenapa sih, kita suka banget mengusir kesepan dengan konsumsi? atau apa kita sering mengidentifikasi kelas dari apa yang kita konsumsi? secara tidak sadar kita perlahan sudah mendestruktif kemanusiaan pada aspek di luar diri kita melalui teknologi. Teknologii yang harusnya membuat kita merasa lebih aktual dalam menjalankan kegiatan malah menjadi bentuk ketergantungan yang mapan, apalagi teknologi tersebut dimiliki oleh produsen tertentu yang cenderung berharap keuntungan atau monopoli kehidupan. Pada dasarnya manusia berdimensi 1 berpacudalam keadaan kesadaran manusia modern yang cenderung lebih suka mengidentifikasi diri melalui konsumsi demi konsumsi. Sadar ga, ketika kita membeli barang sesuatu p

Ingatan Buku: Komunikasi

Komunikasi Ada Seninya, Secret, dan Lancar Berbicara Oleh: Oh Su Hyang, Rhonda Byne, Olif Dari setiap buku yang saya baca, cerna dan sebagainya komunikasi ibarat sebagai sebuah wahana untuk onani otak untuk lawan bicara, atau beneran sharing (diskusi). Tapi saya memiliki salah satu kelemahan paling menyebalkan, komunikasi tidak lancar. Entah terbata-bata atau sulit menjelaskan apa yang ada di kepala, faktornya bukan karena satu hal tapi dari beragam faktor, mulai dari tidak biasa ngobrol dengan orang baru, atau sudah merasa terintimidasi oleh lawan bicara sehingga gugup. Ketiga buku ini seperti arahan agar dapat berbicara lebih baik, setidaknya saya mengetahui nilai-nilai praksis di dalam buku ini. Oh iya buku ini menjadi satu kkesatuan dalam perjalanan membaca saya, mulai dari Esensi, Teori, sampai ke kerangka teknis. Buku pertama, Komunikasi ada seninya, Di dalam buku ini saya mendapat sebuah jawaban persis atas pertanyaan dan rangkuman sitasi yang dapat kita kendalikan.

Ingatan Film: Tersanjung (2021)

Ingatan Film: Tersanjung (2021) Dir. Hanung Bramantyo Tersanjung menjadi sebuah garapan film adaptasi bebas dari sinetron yang sukses mengaduk aduk emosi satu Indonesia pada zamannya, ya sekelas cinta fitri atau ikatan cinta kalau sekarang. Bercerita dari sudut pandang Yura mulai eksposisi pembangunan cerita dibuat VO untuk merangkum cerita serta mendalami tokoh utamanya. Yura harus menghadapi Ibu tirinya yang mau menyerahkan dirinya sebagai pengganti hutan ke orang kaya. Perjalanan hidup yang tidak mulus layaknya drama panggung teater tidak lengkap kalau tidak ada bumbu cinta. Oka dan Tian merupakan sahabat Yura yang selalu membantu dalam segala permasalahan hidup Yura, yang tak dinyana-nyana mereka memiliki perasaan terhadap Yura. Tapi siapakah yang tulus? Nah drama film itu berkutat pada dua aktan, permasalahan hidup Yura dan Kisah cintanya. Pros. Ada beberapa yang saya amati dari perjalanan cerita film Tersanjung ini. Hanung Bramantyo sebagai penulis merangkum sinetron yang puanjan

Aku di tengah Samudera

Aku di tengah samudera luas di antara lautan bintang di atasnya, Menerka dan meraba cahaya di setiap horizon, Mencoba membayangkanmu di antara dua mataku yang tidak pernah bisa menembus ke dalam matamu, Waktu hanya mencoba merangkum hidup serta udara yang ku hirup di tengah samudera masih sama, Setiap vena, nadi, dan darah yang berdenyut adalah jelaga saat kau nampakkan senyum saat pertama kali, Aku hidup, tubuhku berucap. Masih di sini, di tengah samudera tanpa ombak lautan hanyalah hamparan air yang tidak bernafas, Serta udara hanyalah sebuah tiupan yang hanya mencoba mengibas rambutku, Tidak ada lagi bahasa-bahasa dan kejorahanyalah aksesoris mata tanpa ada sosok pundakmu, Sedang aku berusaha berlayar di tengah kegamamangan, Di antara samudera hati mu yang tidak tentu. Aku masih berlayar, dan masih berlayar 13.04.21

Ingatan Buku: Kamus Para Pecinta

Ingatan Buku: Kamus Para Pecinta Oleh: Nizar Qabbani Membaca buku puisi seperti menerka dan mendalami lautan jiwa seorang penulis tersebut terhadap refleksi kehidupan mereka. Nizar Qabbani membawa saya untuk mempersonifikasikan perempuan serta tubuh-tubuh perempuan menjadi sebuah ekstase keindahan semesta, apalagi dalam perihal cinta. Wanita memang menjadi sebuah estetika hidup sendiri bagi laki-laki ia mungkin rangkuman rohman-rahim yang dapat disentuh dan dilihat. Nizar Qabbani membuat puisi ini sampai bagian-bagian alat vital namun tidak terkesan mesum. Kurangnya dari buku ini ialah terjemahannya yang sangat kaku dan terkesan mengurangi nilai orisinalitas puisi qabbani itu sendiri Terima kasih.

Puisi

Sedang iramanya mengalun, Udara subuh jelang fajar masih mengaduk, Selimut matamu menutup dan menghangatkan diri. Teringat masa-masa itu, saat kita masih berdua bertatap candu. Meski sedetik kita berpapas, beranak pinak senyum mu dalam benak, Kemudian matamu masih melahirkan puisi-puisi. 08.04.21

Menjadi Pejalan

Aku mengembara menjadi pejalan, Tak pernah sepotong bintang kulihat pada langit di dalam perjalanan. Aku tidak tahu jadi apa kehidupan lautan, juga padang pasir, atau buaian senja pada pantai itu. Di perjalanan aku tidak menemukan apa-apa. Sungguh, aku tak menumukan apapun di dalam perjalanan. Jika muasal dalam semua penemuan adanya pada dirimu, Kekasih. 06-04-21

Ingatan Buku: Jangan Main-main dengan Kelaminmu

Ingatan Buku: Jangan Main-main dengan Kelaminmu Oleh Djenar Maesa Ayu Sebelumnya terimakasih untuk salah satu orang yang udah mau meminjamkan buku ini, atas nama apapun. Aku baru saja bertemu dengan dunia Ayu. Pada buku yang cukup lama ini, aku penasaran bagaimana sebuah cerita dewasa katanya bisa bikin kita secara individu mendalami tiap makna pesan ceritanya. Saya tentu tidak jago untuk meresensi buku secara bagus. Setidaknya tulisan ini menjadi sebuah catatan bagi diri sendiri sebagai pengingat bahwa saya telah membaca buku ini sampai habis. Buku dengan judul panjang ini merupakan kumpulan cerpen cerita dewasa dari Maessa Ayu. Tidak seperti cerita stensilan yang bertebaran di Internet. Buku ini setelah saya baca-baca lebih dari itu. Afeksi yang saya rasakan adalah bagaimana cerita dewasa ini mampu mengupas sisi realitas kehidupan yang sangat tabu, kemudian ditambahi sisi ironi kita sebagai manusia. Ada hal relate di dalamnya.. Pertama kaya rasa horni tapi ketahan karena

Ingatan Filsafat: Kemerdekaan (Tjokroaminoto)

Ingatan Filsafat: Kemerdekaan (Tjokroaminoto) Oleh FF Udah lama ga nulis lanjutan dari workshop pak faiz soal ngaji filsafat. Disebabkan banyak hal, mulai dari kondisi internal dan eksternal.  Padahal pembahasan ini tuh ya uda gw dengerin berkali-kali tapi tetep kaya ada aja kelupaannya. Jadi akan gw bahas yang kecil2nya aja. Pak Tjokroaminoto merupakan bagian dari sejarah panjang kemerdekaan Indonesia. Karna berkat beliau lahirlah tokoh-tokoh besar Indonesia, dari berbagai macam pemikiran. Beliau mendirikan sebuah organisasi Sarekat Dagang Islam yang cukup solid, meskipun diperjalanan waktu istilah "dagang" dihilangkan. Menjadi Sarekat Islam saja, atau SI. Dalam tulisan ini Pak Faiz memberikan gambaran akan Sosialisme Islam di Indonesia dari Pak Tjokroaminoto.  Sosialisme Islam itu berbeda dengan Sosialismenya Karl Marx (Barat). Karena menurut Pak Tjokroaminoto memang Islam sudah sangat Sosialisme dalam segala ajaran dan perintah Agama di dalamnya, bahkan sampai budak-budak

Pesona

Di kurung letak sisi hatimu, Terbaca, terurai sampai diriku, Sejak saat kau menanamkan senyum, Dari segala bentuk rupamu, Aku mengingat taman puspa saat itu, Pada masa kecilku, Sambil gemercik hujan membasuh dada, Tak ada nestapa, hanya kibaran. Dirimu, dirimu adalah diriku. 21.02.21

Ingatan Film: Tarung Sarung

Ingatan Film: Tarung Sarung (2021) Dir. Archie Hekagery Sinema Sulawesi kembali mengeluarkan tajinya dengan dalam kancah Nasional. Bagaimana Sulawesi sudah dipantau sejak beberapa tahun lalu dunia sinema lokalnya bertumbuh baik. Tarung Sarung diharapkan menjadi sebuah sajian lokal yang khas dengan mengangkat tradisi Sulawesi itu sendiri. Bercerita tentang Deni Ruso seorang anak super tajir di Jakarta. Ia menjadi anak yang begitu egois, bebal, dan arogan. Ibu nya yang melihat kelakuan anaknya seperti itu, kehilangan kesabaran dan memutuskan memindahkan Deni ke kampung halamannya yaitu Sulawesi. Ketika di Sulawesi Deni terpikat oleh kembang desa di sana bernama Tenri. Di lain hal Tenri ditaksir oleh jagoan tarung sarung bernama Sanrego. Sanrego sampai sudah menanyakan panai dari keluarga Tenri. Sanrego cemburu akan kedekatan Deni dan Tenri, sehingga mengajak duel ke dalam turnamen Sarung Tarung. Deni yang tidak bisa bela diri akhirnya belajar dari legenda Sarung Tarung di kam

Dahan

Di sepanjang jalan bernaung buih kapas awan berlarian. Menyanggahi tatapan mata yang mulai nanar, Meski dihirup angin barat masih terasa, Tapi hirup naik turun tidak melegakan, Pada setiap burung yang hinggap kujanjikan sebuah tali kehangatan, Namun ia tak bertaut hanya singgah tak peduli, Kiranya bahu ialah dahan yang layu, Sebab tak terasa kehidupan dalam pijakan bahu itu, Ia tak paham telah dinyanyikan lagu-lagu yang menerpa sayapmu saat berteduh, Kini bahu itu menjadi kering kerontang, Menjadi dahan yang ditinggal kepakan sang burung, Memandang awan bercinta dalam larian di atas langit, Dahan telah hilang ditikam lumut, berselimut lumpur,  Menjadi kokoh namun tak pernah bersapa nona burung kembali. 17.02.21

Ingatan Film: Finding Srimulat (2013)

Ingatan Film: Finding Srimulat (2013) Dir. Charles Gozali Srimulat menjadi sebuah legenda dalam sejarah komedi di Indonesia. Keberhasilannya pada tiap pemain hingga sekarang masih menyisakan penggemar lama penikmat pentas komedi Srimulat. Film Finding Srimulat dirasa menjadi jembatan untuk para penonton milenial agar setidaknya memahami siapa Srimulat itu. Itu dapat dibuktikan oleh sinopsis di bawah ini. Andhika dipecat dari usahanya karena Agensi tempat ia bekerja merugi dikarenakan tidak mendapatkan client. Ide Andhika dicuri oleh temannya yang pindah ke Agensi lain. Dalam kegamangan hidupnya apalagi Istrinya sedang hamil besar. Ia bertemu Kadir, salah satu pemain Srimulat. Dhika memiliki kenangan tersendiri pada Srimulat saat masih kecil. Di situ dia berinisiatif untuk membuat event reuni Srimulat, dengan berbagai upaya. Drama di mulai di seputar pengumpulan anggota Srimulat dan antara Andhika serta permasalahan keluarganya. Film ini mencoba untuk merangkul dan bernostal

Nyanyian Malam

Kembali kita berkata walau bukan derma rasa, Disebuah tempat terpaku jiwa dalam jeruji, Maka tak pernah selesai nasib manusia, Terus mengukur dan menyanyi dalam elegi-elegi, Dilantunkan pada embun-embun dini, Berharap segera langit menurunkan bulir basahnya, Agar dihirup patrichor di dalam udara yang dingin, dingin... Di dalam pintu rumah kaca ini, bisa disaksikan bagaimana dirimu bernaung tanpa memghirup udara dini, Sedang embun membangunkan dirimu sekajap pada sadar yang tak kau anggap. Lalu kau kembali terlelap, Serta nyanyian masih menjadi udara dingin yang begitu beku, kemudian jiwanya hilang tanpa tersentuh. 16.02.21

Ingatan Film: Antologi Rasa (2020)

Ingatan Film: Antologi Rasa (2020) Dir. Rizal Mantovani Film kali ini saya akan membahas drama romantis berjudul Antologi Rasa. Sebuah film alih wahana/Ekranisasi dari buku. Jujur banyak drama romantis di Indonesia yang menurut saya masih menerapkan konsep-konsep FTV meski dengan gaya sinematik yang berbeda. Makanya saya agak sangsi dengan film ini. Tidak patut dicontoh emang... Kisah tentang persahabatan 4 orang di antaranya 2 pria dan 2 wanita. Persahabatan mereka ternyata membawa sebuah babak drama di kala masing-masing dari mereka memliki perasaan intin terhadap satu yang lainnya. Ya intinya, bikin rumit. Tokoh protagonis dan lead character di sini ialah Keira, wanita yang menyukai Ruly sahabatnya sendiri namun Ruly menyukai Denise sahabat lainnya. Sedangkan Keira di sukai oleh salah satu sahabat terakhir bernama Haris mantan playboy tobat yang menjadi teman paling dekat Keyra, dia terjebak Friendzone. Nah judul Antologi Rasa mewakili drama persahabatan palsu, yang tern

Api yang tak pernah kau pahami

Tidak ada ruang dalam semesta ini, Menyimpan rembulan lalu mati, Di kolong langit, meja, hingga rumah tanpa atap. Lalu, Api padam dalam bentuk jelaga. Ku hirup dalam-dalam pada sebuah kemegahan rasa. Tidak ada api di dunia ini, hilang. Sekujup tubuh menjadi kikuk hingga jantung tanpa degup. Aku tampakkan embun pada dini. Agar tak perlu kau basuh untuk kau sucikan. Sebab segala dada yang pernah kau belah sudah menjadi lilin-lilin api kecil yang menyucikanmu. Maka pelanlah, untuk hidup. Pelanlah... Sebab yang mensucikan engkau tiap hari adalah aku yang menjelma menjadi percik lilin itu. Tanpa Api yang kau pahami. 15.02.21

Air dan Api

Bagaimana pula aku membayangkannya? Cerita-cerita tentang anak manusia, Bagian diriku adalah api yang berkobar dihembus angin barat, Tenang, ku tenang sebab hujan datang tak sengaja, Meliputi juga dirimu yang menjadikannya basah, Taman depan rumah menjadi segar serta hati tenang, Sekarang tinggal bagaimana api mengaku air? Agar rasa bukan menjadi penghubung, Sebab kau adalah api sekaligus hujan, dan aku juga sama. Maka kau adalah aku. Kemudian aku mencintai diriku, sebab kau telah menjadi aku. 14.02.21 My Valentine

Ingatan Film: Space Sweepers (2021)

Ingatan Film: Space Sweepers (2021) Dir. Jo Sung-Hee Film ini menjadi sebuah upaya pembuktian bahwa Korsel bisa menghasilkan scfi sekelas Holywood dengan cita rasanya sendiri. Ketika saya menonton film ini, wuzzz berasa menonton tema luar angkasa sekelas Star Trek atau Star Wars (Tanpa ada Alien). Space Sweepers bercerita tentang sekelompok Cleaning Service Partikelir atau bisa disebut Kelompok Pemulung di era tahun 2092. Bumi sudah kehilangan ekosistemnya karena ketamakan manusia, sehingga membuat manusia mengungsi ke luar angkasa tepatnya masih dalam orbit bumi. Sayangnya yang menguasai luar angkasa ini adalah perusahaan swasta bernama UTS. UTS hanya mengambil manusia-manusia cerdas, dan orang-orang kaya untuk bisa tinggal di sana, diluar itu hanya pemulung dan sisanya berada di bumi. UTS berniat untuk kapitalisasi kehidupan baru di Mars daripada memperbaiki Bumi, yang diketahui karena keberhasilan nano-robot yang tidak sengaja disuntikkan ke anak kecil. Anak kecil itu me

Ingatan Film: Layla Majnun (2021)

Layla Majnun (2021) Dir Monty Tiwa Layla Majnun merupakan film yang terinspirasi dari buku klasik Layla Majnun dari  Nazami Ganjavi. Inspirasi dari karya tersebut membawa konsep film ini lebih modern dan penuh nilai motivasi, hingga sedikit ada gubahan sastra khas Timur. Bercerita tentang Layla perempuan feminis yang menentang akan perjodohan namun akhirnya luput juga ikut keinginan pamannya yang antagonis. Dinikahkan oleh Salim teman kecil sekaligus Calon Bupati di desanya.  Layla orang yang mandiri, independen, dan penulis handal di desanya. Pada suatu ketika dia mendapatkan beasiswa menjadi dosen tamu di Azerbaijan. Di sana ia bertemu dengan Samir, mahasiswa Azerbaijan yang diam-diam menaruh hati pada Layla karena buku yang dibuatnya. Pergolakan drama Layla dan Samir terjadi di sini, antara pernikahan dan mencintai jadi sebuah konflik. Persis seperti kisah Layla Majnun asli. Hal yang saya sukai dalam film ini ialah percikan dialog beberapa yang terjadi dalam adaptasi kar

Kebebasan

Tahukah engkau kebebasan itu seperti apa? Apakah terdiri dari asap-asap langit yang mengitari dunia? Apakah seperti Qais yang berkhilwat di gua? Apakah seperti hidup di anak 18an? Jika masih saja bertepi dalam lamunan, Masihkah kebebasan itu terbuka lebar? Dalam bayang, menatap pelaut menembus lembayung kemudian tenggelam di dalamnya. Kebebasan itu yang meramu menjadi kepulangan. Sedang dalam cinta kebebasan menjadi sebuah dilema. Antara belenggu, resah dan mabuk dalam minuman segelas anggur. Di sebuah titik, kebebasan hanyalah hiburan bagi pecinta yang tak tahu arah pulang. Izinkanlah untuk segala cinta menjadi sebuah oase dan perayaan kepulangan. Dari pejalan cinta tak tahu arah pulang. 14.02.21

Ingatan Film: Outside of Wire

Ingatan Film: Outside of Wire Dir: Mikael Håfström Udah lama nih ga nulis lagi, dasar pemalas! (Plak!!) Out of Wire merupakan film fiksi ilmiah di Netflix yang baru aja rilis. Gue tertarik ma film ini karena uda ga ada pilihan lain selain ini untuk sekelas film fiksi ilmiah. Dari dulu gue suka dengan fiksi ilmiah dsb karena pada genre (dibaca janre) ini manusia bisa berkontemplasi terhadap visi imaji kehidupan kita di masa depan.  Film ini sendiri singkatnya bercerita tentang kehidupan manusia di tahun 2036. Saat itu, manusia sudah mulai berperang kembali (WW3), pihak penjahat pada cerita ini yaitu Rusia. Premisnya sih mudah, jadi si Rusia ini akan berusaha menembakkan nuklir ke AS. Di tempat yang lain ada tokoh antagonis bernama Harp yang diberi hukuman untuk melihat perang lebih dekat, sebab sebelumnya doski hanyalah tentara pilot drone. Selama masa hukumannya, si Harp ini ditugaskan untuk mengantarkan vaksin ke suatu tempat bersama Kapten Alex. Si Alex ini manusia robot

Terimakasih, 2021

Hari ini, tepat hari ini.. Ada yang kembali datang membawa angin dari segala penjuru mata angin tepat di tengkuk leherku. Ia kembali membawa sapa, senyum dan semangat lain. Ia memberikan segores pelangi dalam catatan lusuh ini. Meski dalam ruang rupa rasa berbeda. Ini menjadi sebuah wahana hidup tersendiri, yang pergi menolak datang hingga ucap kata kembali hadir. Biarkan datang menjadi selendang, lalu ku bawa menjadi kawan. Pecinta hanyalah cinta, yang ia bawa demi semesta. Tanpa harap, bekal dan tumpuan. Sebab cintanya menjadi arang, abu, angin dan pelangi dalam setiap langkah hidupnya. Warna persahabatan yang kekal abadi pada diri. Sebab mawar harus tetap dijaga sebagai pengingat tuannya. Akulah sang kerbau pengingat. Terimakasih 2021, Semoga mawar tetap harum dan selalu mekar pada jalan hidup yang tak tentu nasib. Kembali terima kasih. 04.01.21