Dir: Lana Wilson
Oleh: HSA
Mungkin menjadi terkenal dan banyak uang dambaan bagi setiap orang yang tinggal di bumi ini. Sekaligus bagaimana menjadi idola seluruh dunia. Taylor Swift membagikan kisahnya bagaimana ia menjadi seorang idol namun di balik itu ia hanyalah seorang manusia biasa, meskipun saya melihat film ini beliau memiliki ambisi yang sangat besar kalo istilahnya mah bakat energi superstar sudah kental.
Film dokumenter bergaya ekspository Taylor Swift membagikan perjalanan karirnya serta romantika dan politik beliau (Akhirnya saya sadar kenapa judulnya bernama miss Americana). Singkatnya film ini hampir penuh berisi perjalanan beliau ketika menonton kita merasakan manusiawinya seorang Taylor Swift, bukan idol atau sesembahan. Hidup bergelombang ketenaran dan kekayaan bukan berarti cukup justru saya melihat sorot mata kesepian dan jiwa yang meminta lebih namun ia sudah berada di puncak paling atas, lalu berkata "terus apalagi?".
Endingnya ia ikut serta dalam perubahan politik di bagian Tennesse karena ada suatu pengalaman yang membuat ia merasa perlu andil ikut campur dunia politik. Karir dipertaruhkan namun sepanjang film ia berhasil melewatinya meskipun ia gagal dalam harapan di politiknya. Shot ending yang membuat saya terkesima ketika Taylor berjalan beda scene dengan gaya slow-mo seolah-olah menandakan bahwa dunia berada dibelakanhnya. Semua sudah dimiliki namun pertanyaan lebihnya... Sampai kapan?
Terimakasih.
Comments
Post a Comment