Di pertemuan rasa genap,
Melingkar kilau kemilau jingga,
Di matamu kulihat taman dan bunga dahlia bermekaran,
Jika ini adalah risalah Majnun kepada Layla,
Dalam relung pekat langit yang menjadikannya lembayung,
Ku menari surga-surga keindahan tentang pandangmu pada semesta,
Hingga anggur pun tak sanggup memabukkann insan yang mencintai,
Pada Layla pujaan Khais, pertemuan adalah debur yang semakin membuat jiwa menggila,
Di persimpangan malam perpisahan mata terjadi,
Khais tetap menjamah tatap mata Layla hingga pagi menjadi tiada artinya lagi
Melingkar kilau kemilau jingga,
Di matamu kulihat taman dan bunga dahlia bermekaran,
Jika ini adalah risalah Majnun kepada Layla,
Dalam relung pekat langit yang menjadikannya lembayung,
Ku menari surga-surga keindahan tentang pandangmu pada semesta,
Hingga anggur pun tak sanggup memabukkann insan yang mencintai,
Pada Layla pujaan Khais, pertemuan adalah debur yang semakin membuat jiwa menggila,
Di persimpangan malam perpisahan mata terjadi,
Khais tetap menjamah tatap mata Layla hingga pagi menjadi tiada artinya lagi
04.05.19
Comments
Post a Comment