Skip to main content

Ingatan Film: Story of Dinda (2021)

Ingatan Film: Story of Dinda (2021)
Dir. Ginanti Rona

Story of Dinda merupakan spin off dari spin off NKTCHI. Fokusnya sekarang ada di pihak Dinda, jika sebelumnya sudah menonton Story of Kale.
Cerita mengenai Dinda terjebak dalam toxic relationship dengan Kale. Saat hubungannya rumit ia bertemu dengan Pram. Laki-laki beristri yang juga punya masalah dikehidupannya. Lalu terjadilah zona cinta kesamaan masalah.

Alur film ini maju-mundur persis seperti film Story of Kale. Menurut saya merupakan konsep yang menarik apalagi diisi oleh sedikit pemain tapi menghasilkan cerita yang solid. Tapi kalo boleh diulik lagi, alur mundur di film ini menjelaskan di masa sekarangnya namun konsepnya hanya "menjelaskan" tapi bukan membuat tensi film semakin emosional. Jika tidak ada Story of Kale, mungkin cerita tidak sampai puncaknya, hanya obrolan saja. Namun dengan plot yang ringan dan pace lambat jika suka, film ini kaya akan quote-quote berjalan. Apalagi karakter Pram yang tenang dan dewasa. Ya intinya pada universe ini, Dinda menang banyak, dan memang mesti begitu. Bukankah bikin orang lain bahagia itu salah satunya dengan melepaskan? Ya, sudah..
Terimakasih

Comments

Popular posts from this blog

Di Atas Motor

Sebab kau yang selalu berbicara, melalui hening dan hembusan angin di atas roda besi adalah bisikan termanis di dalam ruang dan waktu. 01-12-18

Review Buku: Sejarah Dunia yang Disembunyikan (Jonathan Black)

Review Buku: Sejarah Dunia yang Disembunyikan (Jonathan Black) Oleh: HSA Setelah satu bulan akhirnya selesai juga buku tebal ini yang menyamakan rekor oleh bacaan sebelumnya (Sejarah Tuhan/Karen Armstrong). Banyak situasi unik tentang buku yang saya bawa ini jika diketahui oleh teman-teman. Yup tidak lain tidak bukan karena sampul buku ini menggambarkan simbol-simbol "segitiga mata satu", terkenal dengan cerita konspirasinya. Banyak kerabat yang mengernyitkan dahi, atau menampilkan wajah keanehan terhadap buku yang saya baca ini. Saya tidak heran, sebab sebelumnya saya juga memiliki pandangan yang sama, "wah ini buku konspirasi besar sekali!!". Kalau dibilang betul sekali, bagi seseorang yang alur bacanya sudah mengenal simbol-simbol ini, pasti landasan empirisnya berpacu pada konspirasi dunia. Jika kalian suka itu, bacaan buku ini menjadi kitab besar "konspirasi dunia" MESKI.. setelah anda baca ini, anda mampu tercerahkan dalam beberapa ha...

Bagaimana Jika?

"BAGAIMANA JIKA?" Dari sekian banyak kata, istilah, dan elemen yang membentuk kalimat, makna, rasa, emosi, serta menjadi penghubung dari satu semesta (diri) ke semesta lain. Mungkin aku tak bisa merangkai kalimat yang lebih baik dari apa yang sedang terpikirkan, tapi kuharap kamu mengerti. Ada satu kata magis, menjelma udara malam yang menemani banyak aktivitas dengan tatapan kosong: termenung. Frasa ini menyelinap tanpa permisi ke setiap khayal, lalu membiarkan kita membangun berbagai skenario di dalamnya. Frasa "Bagaimana Jika?" selalu banyak kuterakan dalam pola komunikasi dan khayalku, seolah menggantikan tubuh ini melayang di antara jutaan bintang-bintang. Bagi orang kota, "Bagaimana Jika?" adalah sihir pengusir waktu—saat di dalam kereta, atau sekadar menuntaskan hajat di kamar mandi. Bagi para peneliti, frasa ini menjadi kelinci percobaan dalam menemukan tabir dunia yang belum terungkap, yang kemudian mereka abadikan dalam nama penemuan-...