Dari pagi saat ku terbangun,
Ku temukan sosok embun membangunkan dari tidur yang lelap,
Menggoda lelap teringat rindu,
Ia yang telah terbangun kemudian terbang,
Senyum yang selalu ku ingat dari hari ke hari,
Adalah kesemuan yang terdapat dalam angan yang semakin pasti,
Jika pagi ini adalah suatu kepastian,
Maka sudah cukuplah aku menikmati kesemuan,
Dari embun yang membasahi keningku kini,
Semakin dingin,
Membeku,
Pada suatu hari nanti ketika waktumu dan Waktuku menyatu,
Hal yang paling logis adalah,
Mencintaimu kemudian melepasmu dengan senyuman
17.10.16
Comments
Post a Comment