Skip to main content

Ingatan Film: Teman Kondangan (2020)

 Ingtan Film: Teman Kondangan

Dir: Lip Sariful Hanan


Film ini bercerita pada karakter antagonis yang menjadi pemain utamanya. Puteri seorang selebgram kebingungan dan malu untuk berhadapan pada teman atau orang-orang sekitarnya karena diundang oleh mantannya Dheni pada pesta pernikahan. Puteri yang masih jomblo harus mencari cara untuk dapat teman ke pesta pernikahan Dheni namun datang tidak sendirian. Jelaslah dia kelabakan dan bersikap impulsif sehingga secara tidak sadar mendatangkan 3 orang yang akan mempengaruhi pesta pernikahan Dheni, mantan puteri.


Film ini memiliki konsep naskah narrative reaistic di mana sepanjang plot film berjalan pada waktu itu juga kejadian-kejadian peristiwa terjadi. Saya suka dena cerita dan sepanjang film ini dibawa. Konsep cerita yang fresh dengan penggambaran dari sisi Antagonis Puteri film ini diubek oleh tawa n drama dengan porsi yang cukup, tidak lebih dan kurang. Hanya saja dibeberapa rising action tidak begitu nendang, mungkin ada kekurangan pada beberapa pemain yang tidak begitu kuat. Seperti karakter musuh selebgram yang tidak begitu berkesan selama dihadapi oleh Puteri.


Jujur, meskipun saysa suka dengan premis sampai klimaks saya tidak begitu suka dengan catastrophe film ini. Saya merasa seperti film FTV jam-jam pagi. Meskipun saya harus salut dengan beberapa akting pemeran disini khususnya gading marten yang menjadi pamor semenjak pandemi guru guru gokil.


Film ini cocok untuk orang yang ingin sebuah hiburan ringan dan memperlihatkan situasi psikologis seorang selebgram. Bagaimana insight adalah nyawa mereka, dan memperlihatkan bagaimana mereka tidak bisa menjadi dirinya sendiri karena harus menghadapi netijen-netijen dan mengasih makan mereka.


Terima kasih.

7/10


Comments

Popular posts from this blog

Di Atas Motor

Sebab kau yang selalu berbicara, melalui hening dan hembusan angin di atas roda besi adalah bisikan termanis di dalam ruang dan waktu. 01-12-18

Review Buku: Sejarah Dunia yang Disembunyikan (Jonathan Black)

Review Buku: Sejarah Dunia yang Disembunyikan (Jonathan Black) Oleh: HSA Setelah satu bulan akhirnya selesai juga buku tebal ini yang menyamakan rekor oleh bacaan sebelumnya (Sejarah Tuhan/Karen Armstrong). Banyak situasi unik tentang buku yang saya bawa ini jika diketahui oleh teman-teman. Yup tidak lain tidak bukan karena sampul buku ini menggambarkan simbol-simbol "segitiga mata satu", terkenal dengan cerita konspirasinya. Banyak kerabat yang mengernyitkan dahi, atau menampilkan wajah keanehan terhadap buku yang saya baca ini. Saya tidak heran, sebab sebelumnya saya juga memiliki pandangan yang sama, "wah ini buku konspirasi besar sekali!!". Kalau dibilang betul sekali, bagi seseorang yang alur bacanya sudah mengenal simbol-simbol ini, pasti landasan empirisnya berpacu pada konspirasi dunia. Jika kalian suka itu, bacaan buku ini menjadi kitab besar "konspirasi dunia" MESKI.. setelah anda baca ini, anda mampu tercerahkan dalam beberapa ha...

Ingatan Buku: Childfree and Happy (Victoria)

Ingatan Buku: Childfree and Happy Oleh Victoria Tunggono Di jagat maya sedang trend isu yang masih diperbincangkan pro kontranya di Indonesia. Apalagi di Twitter, banyak hilir mudik opini-opini tentang konsep hidup childfree atau childless. Kenapa bisa ramai diperbincangkan? Karena konsep hidup childfree berupaya untuk hidup sepanjang umur tanpa memiliki anak kandung. Seyogyanya fade kehidupan umum harusnya memiliki anak, tetapi childfree memiliki pendapat lain soal anak. Buku ini membuat saya mengenal lebih dalam secara personal konsep hidup childfree dari kacamata penulis. Uniknya penulis di sini sudah memiliki anak, meski dari pernikahan masa lalunya. Ia meyakini childfree ketika menikah lagi. Satu poin yang pertama saya dengar pertama kali tentang konsep hidup satu ini, Egois. Bagaimana seorang perempuan yang memiliki rahim tidak mau memiliki anak dengan banyak alasan yang menurut saya bisa ditolerir. Seperti, takut badannya berubah, takut anak-anak, malas mengurus anak...