Ingatan Buku: Aksara Amananunna Oleh Rio Johan Buku ini berisi antologi cerpen yang bisa dibilang kisahnya seperti simbol covernya. Pohon kering yang ditinggal siluet burung merpati pergi ke arah kanan atas. Mungkin ini cerita yang absurd, fantasi, di luar nalar, menjijikan dan brengsek. Tapi percayalah pada setiap katastrop (penyelesaian) cerita begitu terasa realis, penuh makna moral dan sangat reflektif pada kehidupan kita sebagai manusia. Mungkin ada imbuhan "oh","ah","nah" yang terucap ketika selesai membaca cerpen tiap cerpen. Menguliti sisi gelap kita sebagai individu sebagai manusia, seakan ditelanjangi. Bahwa sesungguhnya, kita mungkin lebih parah dari isi ceritanya bahkan kalo tidak kenal yang namanya aib, serta suara hati. Rekomen lah bagi suka yang cerita aneh-aneh. Terimakasih juga uda pinjemin buku ini untuk membuktikan keanehan yang punyanya @christ hahaha.. Terimakasih.
Jika jarak, waktu, rindu bertumpuk jadi satu. Teruntuk Tuhan dan ciptaannya, tak dapat dirasa oleh mata dan diraba oleh sentuhan. Maka jemarilah yang bertindak mewakili isi hati.