Ingatan Film: Sri Asih (2022) By. UPI Sri Asih merupakan salah satu film penantian saya semenjak Gundala. Di tengah Superhero movie yang sudah mulai kehabisan bensin, saya rasa Sri Asih mulai menanjak untuk mencoba menandingi sekelas Black Widow. Singkatnya, film ini masih memiliki premis mistisme tentang Nusantara. Itu keren sih, sebenarnya memang negeri ini punya cukup banyak bensin/modal daripada Marvel atau pun DC untuk membangkitkan Superhero. Cerita dan budaya oral yang kental di masa lalu dalam membagikan pengetahuan atau informasi benar-benar bikin film Sri Asih memiliki motivasi yang solid. Penceritaan lebih baik dari Gundala, meski naskahnya terasa solid tapi mampu diterima tanpa basa basi mengenalkan para tokoh serta motivasinya. Eksposisi yang apik. Pun juga dari editing dan CGI yang sangat mampu berkontribusi pada film menjadi lebih baik tidak hanya sekadar tempelan. Hanya saja.. Karena solidnya naskah maka sutradara mesti mengemas pembangunan karakter sec...
Jika jarak, waktu, rindu bertumpuk jadi satu. Teruntuk Tuhan dan ciptaannya, tak dapat dirasa oleh mata dan diraba oleh sentuhan. Maka jemarilah yang bertindak mewakili isi hati.